Lagu-Lagu Daerah Mengema Di Lapangan Tambak Merang

 

Lagu-Lagu Daerah Mengema Di Lapangan Tambak Merang

 

        Girimarto- Sejak pukul dua siang, lagu-lagu daerah telah terdengar di Lapangan Tambak Merang. Kegiatan yang dilakukan pada hari Rabu (17/8/2022) merupakan rangkaian acara yang diadakan pemerintah Kecamatan Girimarto dalam rangka merayakan HUT RI yang ke-77 tahun.

        Acara aubade diadakan dari siang sampai sore hari dan diikuti oleh perwakilan seluruh SD, SMP, SMA se-kecamatan Girimarto. Peserta aubade berlomba-lomba menampilkan kostum dan display terbaik mereka. Kostum yang digunakan bertemakan baju adat daerah. Selain itu ada juga kelompok drumband dari SMP Negeri 2 Girimarto.

        Acara aubade ini adalah yang pertama setelah dua tahun ditiadakan karena adanya pandemi COVID-19. Selain peserta aubade, antusias warga sekitar untuk menyaksikan acara ini juga sangat tinggi. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya warga yang menonton di pingir lapangan.

        Peserta aubade masuk dari pintu bagian selatan lapangan. Sebelum memasuki lapangan peserta berbaris sesuai urutan masing-masing. Peserta yang masuk pertama dimulai dari SMA Negeri 1 Girimarto lalu dilanjutkan SMP dan SD.

        Peserta memasuki lapangan dengan diiringi lagu Si Patokaan, lagu tradisional dari daerah Sulawesi Utara. Saat memasuki lapangan masing-masing kelompok menampilkan display di depan juri pengamat. Display yang dibentuk setiap kelompok berbeda-beda dan unik. Ada kelompok yang menampilkan kostum burung garuda yang terbuat dari daun, ada juga yang menampilkan atraksi baris berbaris serta ada yang mengkombinasikannya dengan asap berwarna warni.

        Setelah menempatkan diri di tepi lapangan pembawa acara mulai membacakan puisi pengantar (prolog) yang mengkisahkan perjuangan para pahlawan, lalu dilanjutkan dengan selingan lagu-lagu nasional. Pembawa acara membacakan puisi (prolog) dengan sangat menjiwai. Puisi (prolog) membangkitkan semangat untuk kembali bangkit setelah masa pandemi dan menjadi lebih kuat.

        Setelah puisi (prolog) selesai dibacakan, pemandu gerak menempatkan diri di depan peserta aubade , dengan satu orang berada di panggung. Pemandu gerak adalah siswa SMP Negeri 2 Girimarto. Cuaca yang panas tidak menyurutkan semangan siswa dan guru untuk menari mengikuti alunan lagu sore itu. Namun, dikarenakan cuaca cukup panas dan acara yang cukup lama membuat beberapa siswa harus mendapat penanganan karena kelelahan.

        Setelah acara aubade selesai para pemandu gerak kembali ke belakang barisan dan digantikan oleh komandan kompi. Komandan kompi yang bertugas berasal dari kepolisian dan TNI Angkatan Darat yang bertugas di Girirmarto. Acarapun dilanjutkan dengan penurunan Sang Saka Merah Putih oleh petugas paskibraka. Petugas paskibraka berasal dari SMA Negeri 1 Girimarto. Hingga pukul setengan lima sore acara baru selesai.

Karya         : CALISTA VIKA NADELA

Sekolah      : SD NEGERI 1 GEMAWANG, GIRIMARTO.